HUBUNGAN PENGETAHUAN KESEHATAN REPRODUKSI DENGAN SIKAP PERNIKAHAN DINI PADA REMAJA DI SMA N 8 TANJUNG JABUNG TIMUR TAHUN 2021

ABSTRAK (BAHASA INDONESIA)
YUNI ANGGRAINI
183001060041

Judul Penelitian : Hubungan Pengetahuan Kesehatan Reproduksi Dengan Sikap Pernikahan Dini Pada Remaja Di SMA N 8 Tanjung Jabung Timur Tahun 2021
Tugas Akhir : Program Studi D-III Keperawatan , Universitas Adiwangsa Jambi, 2021

Di indonesia pada tahun 2018, sebanyak 1.220.900 anak gadis perempuan yang berumah tangga sebelum berusia 18 tahun, dan ini membuat urutan indonesia masuk top 10 negara yang terdapat pernikahan dini di dunia. Berdasarkan data yang didapat dari Kementerian Agama Kabupaten Tanjung Jabung Timur tahun 2021, jumlah pernikahan pada wanita umur <19 tahun berjumlah 120 orang, wanita umur 19-21 tahun berjumlah 502 orang, dan wanita umur >21 berjumlah 926 orang.
Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif dengan rancangan cross sectional yang bertujuan untuk mengetahui hubungan pengetahuan kesehatan reproduksi dengan sikap pernikahan dini pada remaja di SMA N 8 tanjung jabung timur tahun 2021. Populasi dalam penelitian ini sebanyak 150 orang remaja putri di SMA N 8 tanjung jabung timur. Teknik pengambilan sampel yaitu accidental sampling, pengumpulan data dengan kuesioner. Penelitian ini dilakukan di SMA N 8 tanjung jabung timur. Analisis data yang digunakan adalah analisis univariat dan bivariat dengan uji chi-square.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya hubungan pengetahuan kesehatan reproduksi dengan sikap pernikahan dini pada remaja di SMA N 8 Tanjung Jabung Timur Tahun 2021 dengan p-value = 0,023.
Diharapkan pihak SMA N 8 dapat untuk membuat penyuluhan mengenai dampak dari sikap pernikahan dini khususnya masalah gangguan kesehatan reproduksi.

Kata Kunci : Pengetahuan, Sikap, Kesehatan Reproduksi

ABSTRACT (BAHASA INGGRIS)
“THE RELATIONSHIP BETWEEN REPRODUCTIVE HEALTH KNOWLEDGE AND EARLY MARRIAGE ATTITUDES IN ADOLESCENT AT SMA N 8 TANJUNG JABUNG TIMUR IN 2021”

Indonesia in 2018, there were 1.220.900 girls who married before the age of 18, and this makes Indonesia’s rank in the top 10 countries with early marriages in the world. Based on data obtained from the Ministry of Religion of Tanjung Jabung Timur Regency in 2021, the number of marriages for women aged <19 years is 120 people, women aged 19-21 years is 502 people, an women aged >21 are 926 people.
This study is a quantitative study with a cross sectional design that aims to determine the relationship between knowledge of reproductive health and early marriage attitudes in adolescents at SMA N 8 Tanjung Jabung Timur. The sampling technique is acidental sampling, data collection by questionnaire. This research was conducted at SMA N 8 Tanjung Jabung Timur. The date analysis used was univariate and bivariate analysis with chi-square.
The results showed that there was a relationship between knowledge of reproductive health and early marriage attitudes in adolescents at SMA N 8 Tanjung Jabung Timur in 2021 with a p-value of 0,023.
It is hoped that SMA N 8 can provide counseling about the impact of early marriage attitudes, especially reproductive health problems.

Keywords : Knowledge, Attitudes, Reproductive Health